Dalam dunia penjualan dan membangun hubungan klien yang serba cepat, Anda akan membutuhkan teknologi yang fantastis untuk mendukung kebutuhan harian Anda. Untungnya, layanan seperti Pipedrive CRM hadir untuk membantu Anda mengelola hubungan pelanggan dengan efisien dan hati-hati. Namun, apa sebenarnya yang dilakukan Pipedrive? Apa sebenarnya CRM sebagai sebuah konsep?
Jika Anda mencari cara untuk membangun hubungan klien baru dan melayani pelanggan, inilah saatnya untuk mempertimbangkan CRM terkemuka. Namun, seperti biasa, ada baiknya untuk melakukan sedikit riset sebelum Anda terjun ke merek tertentu. Mari kita lihat lebih dekat konsepnya.
Sumber: perfectviewcrm.com
Apa itu CRM?
CRM adalah singkatan dari data nomor ponsel terbaru 2024 Customer Relationship Management. Platform CRM berfungsi sebagai pusat tempat Anda dapat mengelola banyak akun dan proyek.
CRM membantu Anda melacak pelanggan, mengetahui posisi mereka dalam proses penjualan, dan mengarahkan mereka melalui proses penjualan yang sistematis. Yang terpenting, CRM juga dapat menjadi tempat yang berguna bagi Anda untuk memastikan semua anggota tim memiliki pemahaman yang sama.
Bisnis modern memerlukan penyederhanaan yang cermat. Hal itu berlaku untuk semua departemen. Perusahaan menggunakan CRM untuk memperoleh wawasan yang berguna tentang kemajuan proyek saat ini, serta apa yang mereka lakukan untuk menjangkau pelanggan.
Mengapa CRM dibutuhkan? Bagaimana CRM membantu penjualan?
Strategi penjualan yang efektif, tentu saja, berpusat pada membangun hubungan, bukan hanya memperoleh prospek. CRM adalah aset yang sempurna dalam membantu penjualan mengelola klien mereka. CRM juga memberikan ketenangan pikiran dan keyakinan kepada pelanggan dan klien bahwa bisnis selalu berhubungan melalui berbagai tahap layanan.
Bagi tenaga penjualan, CRM merupakan aset yang fantastis dalam membantu menindaklanjuti prospek. Platform CRM akan memungkinkan Anda memantau catatan klien, melacak berbagai percakapan, dan memproses tindak lanjut. CRM yang baik akan memungkinkan tim penjualan menindaklanjuti prospek melalui UI yang sederhana dengan cepat. Hal ini tentu saja juga akan bermanfaat bagi klien dan pelanggan sehari-hari.
CRM penjualan merupakan tolok ukur produktivitas dan keberhasilan. Semua data penjualan Anda dikumpulkan di satu tempat, dan riwayat percakapan mudah dilacak. Dengan cara ini, tenaga penjualan profesional dapat terus memastikan bahwa mereka menyampaikan pesan yang sesuai dengan merek mereka dan tepat sasaran dengan prospek mereka.
Yang terpenting, CRM terbaik akan memungkinkan tim penjualan untuk menyempurnakan dan menargetkan strategi penjualan mereka dengan cermat. Tidak perlu menebak-nebak. Semua pihak dalam rantai penjualan akan terus mengetahui perkembangan terkini. Terlebih lagi, hal ini kemungkinan akan menghemat waktu dan uang Anda dalam menyederhanakan seluruh proses.
Apa itu CRM Pipeline?
Ada berbagai jenis layanan CRM yang tersedia. Misalnya, CRM pipeline adalah CRM yang memetakan setiap tahap alur penjualan alternatif untuk google analytics: melampaui larangan uni eropa dan penutupan ua Anda secara cermat. Hal itu mungkin sudah jelas dari nama layanannya saja. Namun, begitulah cara CRM ini mengelola alur penjualan Anda.
CRM berbasis pipeline membantu Anda membuat berbagai tahap proses penjualan dan mengarahkan prospek melalui setiap tahap. Anda akan menerima pemberitahuan dan pengingat yang berguna tentang apa yang perlu Anda lakukan di setiap tahap proses.
Oleh karena itu, ini adalah sistem yang dirancang khusus untuk proses penjualan. Karena alur penjualan akan berbeda dari satu perusahaan ke perusahaan lain – dan dari satu prospek ke prospek lain – alat terbaik akan fleksibel, serbaguna, dan dapat dikelola tanpa batas sesuai kebutuhan Anda sendiri.
Seluruh tujuan CRM adalah untuk menjaga keterlibatan klien Anda. Ini adalah sistem yang dapat memastikan prospek Anda tidak berhenti atau berhenti di anak tangga kedua atau ketiga. Pada dasarnya, ini adalah pengatur yang berguna yang dapat Anda andalkan jika keadaan mulai menjadi sedikit tidak jelas atau sulit diikuti.
Apa yang Membuat CRM Pipeline Berbeda dari CRM Lainnya?
CRM berbasis jaringan dibuat khusus untuk analisis penjualan, pembinaan prospek, dan tindak lanjut jaringan. Sistem ini mendapatkan manfaat dari aset yang sama yang ditawarkan CRM standar. Oleh karena itu, akan selalu mudah bagi Anda dan tim untuk mengikuti setiap tahap proses pembangunan prospek. Terlebih lagi, akan selalu ada data jepang peluang bagi Anda untuk berkolaborasi, berkomunikasi, dan memastikan semua orang memiliki pemahaman yang sama.
Namun, perbedaan utama antara CRM berbasis pipeline dan jenis CRM lainnya adalah fakta bahwa pipeline menjadi pusat perhatian. Sistem pipeline akan menjabarkan dan memberi anotasi pada tahap-tahap proses penjualan yang ditentukan pengguna dengan jelas. Anda akan dapat menyiapkan pengingat, pemicu, dan alat yang berguna untuk dikaitkan dengan setiap tahap alur penjualan.
CRM yang menawarkan analisis alur kerja sebagai fitur utamanya akan diatur sedikit berbeda. CRM yang berfokus pada kolaborasi, misalnya, akan menawarkan lebih banyak penekanan pada berbagi berkas dan ruang kerja daring. Sementara itu, layanan alur kerja akan membagi alur kerja ke dalam tahap-tahap yang Anda harapkan. Hal ini bermanfaat bagi tim penjualan dan klien. Dengan cara ini, semua orang mendapatkan informasi terkini dan mengetahui arah perkembangannya.
Manfaat Menggunakan CRM Pipeline
Pembuatan sales funnel hanyalah permulaan. Sales funnel tidak akan efektif tanpa manajemen proaktif. Untuk memanfaatkan sumber daya Anda secara maksimal, pertimbangkan untuk mengoptimalkan alur penjualan Anda.
Tim penjualan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang kuantitas dan kualitas prospek yang harus mereka lalui di setiap tahap penjualan berkat manajemen alur penjualan. Selain itu, lima keuntungan berikut diperoleh dari pengelolaan alur penjualan yang efisien:
Peningkatan manajemen proses penjualan dan prospek
CRM Pipeline memvisualisasikan saluran penjualan, memungkinkan pelacakan prospek, penentuan prioritas, dan otomatisasi, yang pada gilirannya, meningkatkan pengelolaan prospek dan proses penjualan. CRM ini memfasilitasi keputusan berdasarkan data untuk konversi prospek dan proses penjualan yang lebih efektif dengan memusatkan data, menyediakan analitik, dan mendukung prakiraan. Hal ini meningkatkan komunikasi dan skalabilitas.
Peningkatan produktivitas penjualan
Dengan kemampuan manajemen alur penjualan CRM, Anda dapat melacak kemajuan tim penjualan dengan cepat dan mengidentifikasi area yang sulit. Manajer tim kemudian dapat memperkuat upaya anggota tim dan membantu mereka di bagian yang lemah. Ini dapat membantu meningkatkan produktivitas tim penjualan secara keseluruhan. Pelacakan sasaran juga menginspirasi tim penjualan, dan skalabilitas menjamin produktivitas, seiring pertumbuhan perusahaan Anda.
Komunikasi yang efisien antara pemangku kepentingan
CRM berbasis jaringan menyederhanakan komunikasi pemangku kepentingan dengan mengumpulkan semua data pelanggan yang relevan pada satu platform. Untuk memastikan kerja sama yang lancar, tim penjualan dapat menulis catatan, bertukar informasi terkini, dan mengakses data historis tentang prospek dan klien. Anggota tim selalu mendapatkan informasi terkini tentang perubahan penting berkat pemberitahuan dan peringatan, sehingga mencegah kesenjangan informasi atau keterlambatan.
Selain itu, CRM berbasis jaringan sering kali cenderung terintegrasi dengan aplikasi email dan pesan, yang memungkinkan kolaborasi langsung dari antarmuka CRM. Pusat komunikasi terpusat ini mendorong keterbukaan, mengurangi kesalahpahaman, dan memungkinkan upaya yang lebih terkoordinasi dan efektif di antara departemen penjualan, pemasaran, dan departemen lain yang terlibat dalam proses penjualan, yang pada akhirnya meningkatkan hubungan pelanggan dan hasil penjualan.
Peningkatan visibilitas corong dan perkiraan penjualan
CRM Pipeline meningkatkan visibilitas saluran penjualan dengan memberikan wawasan terperinci ke dalam proses penjualan. Tim dapat mengikuti perkembangan prospek melalui setiap tahap dengan cara ini, sehingga lebih mudah untuk menemukan hambatan atau area bermasalah. CRM ini memberikan informasi tentang rasio konversi, nilai transaksi rata-rata, dan panjang siklus penjualan menggunakan data historis dan alat analitik.
Data pelanggan memungkinkan peramalan penjualan yang akurat, yang membantu bisnis dalam menetapkan tujuan yang masuk akal dan mengalokasikan sumber daya secara efisien. CRM ini memungkinkan pengambilan keputusan yang proaktif, modifikasi yang cepat, dan prediksi yang lebih akurat dengan memberikan gambaran yang jelas tentang keseluruhan alur penjualan, sehingga meningkatkan kinerja penjualan dan estimasi pendapatan.
Skalabilitas melalui alokasi sumber daya yang tepat
Memanfaatkan setiap tahap penjualan secara maksimal juga memungkinkan manajer penjualan untuk memutuskan berapa banyak dan sumber daya apa yang dibutuhkan untuk memajukan kontrak ke tahap berikutnya. Misalnya, perusahaan dapat mengoordinasikan upaya departemen pemasaran dan penjualannya. Manajemen jalur penjualan dapat mendorong sinergi antara keduanya daripada menganggap mereka sebagai pesaing, sehingga membebaskan lebih banyak sumber daya dan energi untuk digunakan di tempat lain.